10 Merek Terkenal Yang Akan Hilang Dalam Waktu Dekat

Detik demi detik waktu terus berlalu, ada beberapa perusahaan yang baru muncul kemudian dapat menguasai pasar, ada pula yang awalnya terkenal tapi kemudian perlahan mulai redup dan diprediksi akan hilang ditelan zaman. 24/7 Wall St merilis ada 10 merek yang diprediksi akan segera hilang dalam waktu dekat. Merek diperkirakan sudah mengalami kesulitan sejak akhir tahun 2010 lalu. 

Namun, 24/7 Wall St mengungkapkan ada beberapa perusahaan yang menantang nasibnya dan melakukan perubahan dalam perusahaan tersebut dan berhasil keluar dari kebangkrutan. Berikut 10 perusahaan yang akan hilang dalam waktu dekat :
  1. Research in Motion. Kebangkitan dan kejatuhan RIM telah menjadi perjalanan yang luar biasa untuk dilihat. Perusahaan yang mengalami lompatan pendapatan dari 6 miliar USD pada 2008 menjadi 20 miliar USD pada tahun 2011, dan laba bersih perusahaan juga naik menjadi 3,4 miliar USD pada 2011 dari sebelumnya 3,1 miliar USD pada tahun 2008. Namun, perusahaan itu dinilai sangat terlambat untuk memasuki pasar dan menghadapi persaingan ketat dari para pemain smartphone iOS dari Apple, produsen smartphone Android seperti Motorola di AS, HTC di Taiwan dan Samsung Korea Selatan. Perusahaan sudah mengganti CEO dan PHK karyawan. 
  2. Avon. Tim manajemen perusahaan telah melihat banyak pasang surut yang di alami dalam beberapa tahun terakhir. Andrea Jung, CEO Avon kehilangan pekerjaannya setelah kinerja yang buruk dan hampir merusak perusahaan. CFO, Charles Cramb juga bernasib sama seperti Andrea. Avon dianggap tidak mampu berkompetisi di pasar kosmetik dunia. Pangsa pasar saat ini Avon telah turun di bawah 16 USD dan pelanggan telah kehilangan kepercayaan pada merek tersebut. 
  3. American Airlines. Perusahaan penerbangan telah menikmati beberapa manfaat seperti bebas biaya tenaga kerja, layanan hutang dan kewajiban sewa setelah mengajukan pailit pada November 2011. Namun, rencana tersebut tidak berjalan sesuai rencana dan tidak mungkin menjadi kenyataan karena US Airways berencana untuk membeli aset maskapai. Pemegang obligasi dari American Airlines dan analis mendukung inisiatif dari US Airways sebagai bagian untuk menggabungkan dua maskapai penerbangan. Ini menjadi win-win solution untuk kedua penerbangan tersebut. 
  4. Pacific Sunwear. Dimulai pada tahun 1980 di Newport Beach, Pacific Sunwear menawarkan kacamata hitam, sepatu dan pakaian renang . Perusahaan ini di ambang kebangkrutan menurut penilaian GMI. Saham Pacific Sunwear turun dari 23 USD lima tahun lalu menjadi 1,50 USD. Ia berkomentar tentang pinjaman terbaru sejak mengalami penurunan penjualan yang terjadi pada tahun fiskal 2009 dan 2010. 
  5. Suzuki. Produsen mobil Suzuki telah berhasil menjual 10.695 mobil dan truk ringan di awal tahun ini dan salah satu alasan turunnya presentase penjualan adalah reputasi buruk dari mobil tersebut. Merek ini ketinggalkan oleh merek-merek mobil lainnya karena beberapa alasan seperti fitur, bodi dan material, dan kekuatan. Sebagian besar mobil dan SUV yang dijual dengan harga kurang dari 20.000 dan 25.000 USD, dan Suzuki hanya kebagian pangsa pasar hanya 0,2 persen. 
  6. Talbots. Banyak pengecer telah merasakan pukulan hebat akibat resesi terakhir tapi salah satu pengecer yang paling terkena dampak adalah Talbot. Saham perusahaan telah mengalami penurunan drastis dari 26 USD lima tahun lalu tapi kini hanya 2,50 USD. Sycamore Partners berniat untuk membeli Talbots tetapi telah mengurangi penawarannya dari 3,05 USD per saham menjadi 2,75 USD per saham. Menurut manajemen perusahaan , ia berencana untuk menutup hampir 110 toko dan juga mencoba untuk mencari CEO baru. Pada tahun 2008 pendapatan Talbots hanya sekitar 2,8 miliar dolar yang menggambarkan bahwa pelanggan telah meninggalkan toko Talbot. Para ahli bertanya-tanya mengapa Sycamore berencana untuk membeli Talbot setelah kinerjanya memburuk. 
  7. Current TV. Salah satu kesalahan terburuk Al Gore adalah memecat bintang dengan penghasilan terbesar di Current yaitu Keith Olbermann . Sejak saat itu perusahaan berjuang untuk memperbaiki peringkat yang lebih baik, dimana pendapatannya turun sebesar 70 persen setelah Eliot Spitzer diganti Olbermann . Situasi kembali diperburuk dengan dihentikannya salurannya dari tv kabel raksasa Time Warner Cable. 
  8. Salon.com. Gempuran gelombang berita paling canggih dan situs komentar pada web seperti The Atlantic dan Washington Post telah membayangi situs perintis komentar, Salon.com. Perusahaan kehilangan CEO dan CFO , dan Cynthia Jeffers , CTO yang ditugaskan juga tidak mampu melakukan apapun ke arah yang lebih baik untuk perusahaan. Perusahaan memiliki dana 149.000 USD di bank pada akhir 2011 dan mempunyai kewajiban 12.700.000 USD, tetapi pada akhir kuartal yang sama , kehilangan 997.000 USD dari pendapatannya 1.030.000 USD. 
  9. The Oakland Raiders. Tim telah bergerak bolak-balik dari Oakland ke Los Angeles selama tahun 1980-an. Tim ini didirikan pada tahun 1960 dan merupakan anggota dari AFL. Mereka kemudian bergabung dengan NFL ketika liga bergabung pada tahun 1970 dan memenangkan Super Bowl pada tahun 1976, 1980 dan 1983. Pemilik tim, Al Davis telah mengendalikannya sejak tahun 1960 dan setelah kematiannya tahun lalu kepemilikan berpindah ke ahli warisnya dan pemegang saham. Manajer tim saat ini, Mike Davis berencana untuk memindahkan The Oakland Raiders ke LA dan mengatakan kepada San Francisco Chronicle. 
  10. Metro PCS. Perusahaan ini tidak lagi bisa bersaing dengan perusahaan telekomunikasi besar seperti T-Mobile, AT & T, Verizon dan Sprint Nextel . Saham Metro PCS jatuh dari 17,84 USD ke 5,86 USD. Menurut Associated Press, MetroPCS Communications Inc hanya bisa menjaring pelanggan sebanyak 131.654 pada kuartal tersebut, hasil terburuk dalam beberapa tahun untuk kuartal pertama, biasanya perusahaan berhasil meraih pelanggan hingga 9,5 juta pelanggan.
sumber : http://www.didno76.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak