Percayakah Anda, Ternyata Ada Angsa Berbulu Hitam

Angsa, jenis hewan unggas yang bertubuh besar serta berbulu putih nan cantik. Dengan keindahan bulu putihnya yang menawan, tak heran angsa kerap digunakan sebagai lambang keindahan atau kecantikan.

Namun percayakah anda, secuil fakta berikut ini akan membuka mata anda bahwa ternyata tak semua angsa berwarna putih. Kebalikan dari warna putih itu sendiri, tak lain adalah warna hitam. Ternyata di dunia ini juga ada angsa yang berbulu hitam.

Adalah Black Swan (angsa hitam) dengan nama ilmiah Cygnus atratus, angsa yang memiliki bulu berwarna hitam. Semakin tua bulunya semakin hitam. Secara keseluruhan bulunya berwarna hitam. Namun terselip sedikit dibawah sayapnya terdapat bulunya yang berwarna putih. Bulu putihnya terlihat jelas saat ia merentangkan sayapnya.

sumber: kasiaaus.aminus3.com

Photograph by Kiril Krastev

Sedikit berbeda dengan angsa pada umumnya, black swan mempunyai leher yang lebih panjang dan melengkung membentuk huruf "S". Tak kalah unik, paruhnya berwarna merah. Saat menetas hingga berumur 6-7 bulan paruhnya berwarna hitam, tapi semakin dewasa paruhnya berubah menjadi merah.

Untuk melihat hewan langka jenis ini tentu tak sembarang tempat. Anda dapat menemukannya di pesisir Australia bagian selatan, tenggara dan di Tasmania. Black Swan menjadi lambang resmi provinsi Australia Barat. Spesies ini dilindungi oleh pemerintah Australia.

sumber: thelife-animal.blogspot.com

Sebagai catatan, hewan langka tersebut pertama kali ditemukan oleh Willem de Vlamingh pada tahun 1697 di Australia bagian barat. Penemuan itu cukup mengejutkan banyak orang. Saat itu orang menganggap bahwa semua angsa itu berwarna putih.

sumber: www.8screensavers.com

sumber: imgarcade.com

sumber: pixgood.com

 Sumber: Wikipedia, Twistedsifter, Kembang Pete