Lagi dan Lagi, MU Dipermalukan Tamu Di Depan Pendukungnya

Vito Mannone merayakan kemenangan adu penalti atas Manchester United. © AFP
Nasib Manchester United benar-benar tragis. Secara dramatis mereka harus tersingkir setelah kalah adu penalti melawan Sunderland (2-1) setelah bermain dengan agregat 3-3 di ajang Capital One Cup (23/1).

United mencetak gol terlebih dulu melalui Jonny Evans. Phil Bardsley sempat membalas di babak extra time dan gol Javier Hernandez membuat skor menjadi 2-1 untuk United. Sehingga pertandingan harus ditentukan melalui adu penalti karena agregat dari dua kali pertemuan menjadi sama imbang 3-3.

Laga ini merupakan laga sulit bagi United. Betapa tidak, mereka harus membukukan kemenangan mengingat ini adalah asa terakhir mereka untuk mengakhiri musim dengan trofi.

Menjamu Sunderland yang secara agregat telah unggul 2-1, tentu bukan perkara mudah bagi Setan Merah meski bermain di kandang sendiri. Terbukti, mereka kesulitan mencetak gol di babak pertama.

United hanya mampu menciptakan beberapa peluang. Itu pun tak terlalu mengancam gawang tim tamu. Sebaliknya, Sunderland yang hanya butuh hasil seri bermain sangat hati-hati. Mereka terlihat menjaga keunggulan agregat agar bisa lolos ke final.

Baru di penghujung babak pertama, United akhirnya memecah kebuntuan melalui Evans. Memanfaatkan tendangan sudut, bola sodoran Danny Welbeck diteruskan dengan tandukan oleh Evans. Keunggulan tuan rumah tersebut tetap bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Sunderland mengambil inisiatif serangan terlebih dahulu. Mereka tampaknya tak mau pulang dengan tangan hampa. Pertahanan United sempat dibuat kocar-kacir dengan serangan tim tamu. Tetapi, mereka tak mampu menjebol gawang tuan rumah.

Pertandingan semakin menarik dengan United yang juga bermain lepas dan keluar menyerang. Namun usaha kedua tim untuk membobol gawang lawan tak kunjung berhasil hingga laga memasuki menit ke 70 lantaran pertarungan kedua tim berkutat di lini tengah.

Sunderland terus mengancam pertahanan tuan rumah. Melalui Marcos Alonso, The Black Cats hampir saja menyamakan kedudukan andai saja tendangannya menemui sasaran.

Hingga 90 menit laga berlangsung, kedudukan 1-0 masih belum berubah. Kedudukan agregat menjadi 2-2 dan laga dilanjutkan melalui babak extra time.

Di babak tambahan, pertandingan semakin seru. Kedua tim saling jual beli serangan. Keduanya tak mau kalah begitu saja dan berharap bisa mencetak gol.

Usaha keduanya cukup alot. Di menit ke 119, Bardsley membuka asa Sunderland berkat golnya. Publik tuan rumah pun terkejut dengan gol tersebut. Merasa di atas angin, tim tamu bermain bertahan dengan maksud mempertahankan kedudukan imbang.

Namun strategi tersebut terbukti salah. Ketika laga extra time hampir berakhir, Javier 'Chicharito' Hernandez menyelamatkan muka United dan membuka harapan untuk kembali lolos ke final. Ia mencetak gol setelah mendapat umpan dari Adnan Janujaz. Berkat gol tersebut, laga harus ditentukan melalui adu penalti.

Namun sayang, di adu peruntungan ini, Setan Merah harus mengakui Sunderland dengan skor 2-1. Sehingga mereka berhak lolos ke final Capital One Cup melawan Manchester City.

Hasil Adu Penalti:

1. Craig Gardner gagal
    Danny Welbeck gagal (0-0)
2. Steven Fletcher gagal
    Darren Fletcher gol (1-0)
3. Marcos Alonso gol
    Adnan Januzaj gagal (1-1)
4. Sung-Yong Ki gol
    Phil Jones gagal (1-2)
5. Adam Johnson gagal
    Rafael Gagal (1-2).

Starting line-up kedua tim:

Manchester United: De Gea; Rafael, Smalling, Evans, Buttner (Evra 85'); Januzaj, Carrick, Fletcher, Kagawa (Valencia 61'); Welbeck, Hernandez.

Sunderland: Mannone; Bardsley, Brown, O'Shea, Alonso; Cattermole (Gardner 83'), Colback, Ki; Johnson, Fletcher, Borini (Altidore 86').
sumber : bola.net

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak