Ini Penampakan IZUMO, Kapal Induk Terbesar Jepang

Jepang telah dituduh mengabaikan kebijakannya untuk membela diri setelah meluncurkan kapal perang terbesar sejak akhir Perang Dunia.

Kapal baru ini dirancang untuk membawa sampai 14 helikopter sekaligus – akan tetapi pejabat Jepang bersikeras itu bukan sebuah kapal induk dan tidak akan digunakan untuk meluncurkan jet militer.

 

The 250 m kapal bernama ‘Izumo’, secara resmi diberi label perusak karena pada atas kapal hanya bukan atap tapi ada dataran untuk mendarat kapal kapal tepur yang biasa di gunakan pada kapal kapal induk tempur lainya seperti milik Amerika.

China bereaksi dengan adanya berita peluncuran Izumo dan menuduh pemerintah Jepang mempunyai niat agresif terhadap negara lain.

“Kami mengungkapkan keprihatinan kami di ekspansi konstan peralatan militer Jepang,” kata seorang juru bicara kementerian pertahanan China kepada AFP. “Tren ini layak menjadikan kita waspada tinggi dengan Jepang, Asia tetangga dan masyarakat internasional.

‘Jepang harus belajar dari sejarah, mematuhi kebijakan pertahanan dan mematuhi janjinya mengambil jalan pembangunan damai.’

Hubungan Tokyo dengan Beijing selalu ada ketegangan, tahun lalu saja setelah pemerintah Jepang membeli pulau-pulau berbatu – yang dikenal sebagai Senkaku di Jepang dan Diaoyu di China – di Laut Cina Timur.
Pulau-pulau yang dikendalikan oleh Jepang tetapi juga diklaim oleh China.

Amerika Serikat mengatakan pulau jatuh di bawah AS-Jepang pakta keamanan, tapi Washington sangat ingin untuk menghindari bentrokan di wilayah penting ekonomi.

Banyak warga Jepang telah menyerukan agar pasukan militer Jepang ditingkatkan untuk menghidarai kemungkinan klaim-klaim yang merugikan jepang oleh China, keseriuan jepang ini di awali dengan sebuah kapal induk yang dibeli dari Rusia dan berencana untuk membangun yang lain.

Jepang memiliki salah satu angkatan laut terbaik dilengkapi dan dilatih di Pasifik, meskipun pembatasan konstitusional penyebarannya.

Kapal perusak baru potensial dapat digunakan meluncurkan jet tempur, atau pesawat lain yang dapat lepas landas secara vertikal, meskipun para pejabat bersikeras mereka tidak memiliki rencana untuk melakukannya.

“Izumo tidak memiliki ketapel untuk meluncurkan pejuang,” Ungkap pejabat jepang

[source: http://luarotak.wordpress.com/2013/08/07/izumo-kapal-induk-jepang]