7 Motif Batik Khas Daerah-daerah Di Indonesia

Motif batik - adalah sebuah kreatifitas yang terlahir dari seorang pengrajin batik dengan sentuhan budaya di daerah mereka. Ditinjau dari sisi bahasa merupakan sebuah keanekaragaman yang timbul secara alamiah yang mampu melahirkan sebuah pola yang menjadi ciri khas di daerah tersebut. Ada banyak sekali pengrajin batik di indonesia dan bahkan di dunia yang secara khusus meahami pola batik yang tersebar di Indonesia, dan mereka berangsung-angsur menekuni seni batik ini dan meyakini bahwa batik dan segala sesuatu yang ada didalamnya termasuk sebagai budaya cagar alam indonesia. Hak ini dapat diketahui dari ciri khas pola batik itu sendiri yang telah direpresentasikan dalam bentuk bahan, hem, sprei, gordain , dan lain sebagainnya.

Motif batik berdasarkan daerah
Motif batik kini telah menjadi standar bagi berbagai kalangan, dengan melihat dari texturenya saja orang akan mengetahui asal motif ini. Dengan adanya keanekaragaman seperti ini sangatlah memudahkan bagi orang untuk menentukan pilihan motif yang mereka suka, dan tentunya ini dapat membantu para konsumen untuk lebih mudah lagi mencari motif  yang sejenis. Untuk memperkaya pengetahuan anda memahami pola batik Indonesia, hal ini akan dibagi berdasarkan lokasi kemunculan kerajinan batik di kota-kota di Indonesia termasuk kota Pekalongan. Berikut ini adalah beberapa motif yang telah kami bedakan dari daerah asal batik tersebut dan sedikit penjelasan singkat mengenai kemuncula, teknik dan hal – hal lain yang berkaitan dengan motif ini.

1. Bali
Kota bali merupakan pulau yang terletak di bagian timur indonesia yang memiliki pesona yang indah dimata Indonesia dan bahkan dunia. Tidak hanya sekedar candi-candi, dan pantainya yang banyak menjadi perhatian oleh warga, namun Pulau bali ini juga memiliki kesenian membatik. Bali bisa dipastikan memiliki perpaduan corak yang ada didalam negeri maupun luar negeri. Banyaknya wisatawan yang membawa barang-barang yang bermotif ikut mempengaruhi perubahan desain batik di Bali. Adapun batik bali juga dipengaruhi oleh batik dari jawa, seperti batik pekalongan. Bisa dikatakan motif - motif yang ada di bali cukup berani bermain dengan warna yang terang dan berfariatif.


2. Banyumas
Motif yang terdapat di daerah Banyumas kebanyakan memiliki bentuk menyerupai tanaman, baik itu bunga, daun dan sejenisnya. Walaupun ada beberapa pembuat batik di banyumas yang membuat batik dengan motif yang berbeda. Batik Banyumas hampir memiliki kesamaan dengan motif Jonasan. Motif Jonasan merupakan kumpulan motif-motif yang tidak tersusun secara geometris dengan penggnaan warna dasar hitam dan coklat. Jika anda mengamati memang akan nampak sedikit berbeda dari biasanya, namun hal ini tentunya sama saja karena motif sangat berfariasi, dan hasilnyapun beragam. Pembahasan batik banyumas dapat dibaca pada artikel lengkapnya yang membahas khusus mengenai motif Banyumas.

3. Pekalongan
Kebanyakan motif dari pekalongan dipengaruhi oleh kebudayaan china dan ukiran – ukiran dari Cirebon yang dibawa oleh para pedagang yang singgah di Kota Pekalongan, karena letak dari kota Pekalongan sangat strategis sekali dari berbagai negara yang datang untuk sekedar menginap. Sedangkan dari cirebon banyak memperngaruhi batik di Pekalongan dalam bentuk ukiran kayu. Motif yang ada di pekalongan dibagi menjadi 7 motif baik,mereka adalah Jlamprang, buketan, terang bulan, semen, pisan bali, lung-lungan dan sekar jagad. Sedangkan bentuk batiknya lebih menyerupai bunga, binatang, dan daun – daunan.

4. Solo
Ciri khas batik dari solo sering disebut batik sogan aka batik yang memiliki motif berwarna kecokltan. Sedangkan motif solo yang ada sekarang ini justru diambil dari sebuah makna filosofi yang kemudian di persembahkan pada sebuah motif. Batik Solo juga masih menerapkan konsep tradisional, dan penggunaan bahan pewarnanya juga sebagian besar masih menggunakan bahan – bahan yang dihasilkan dari dalam negeri, seperti soga jawa dan bahan lainnya.

5. Cirebon
Memiliki cirikhas sendiri dalam membuat motif , salah satu motif yang menjadi ciri khas kota Cirebon adalah batik Mega Mendung. Dengan membuat pola sepertu awan yang dibuat secara menyambung menjadi bentuk awan. Motif ini menjadi ciri khas batik di cirebon. Namun kota Cirebon juga menyinpan banyak motif andalan mereka seperti batik kompeni transportasi, batik kupu – kupu, batik ikan laut dan banyak yang lainnya.


6. Kudus
Anda seolah-olah akan merasa bahwa anda memiliki presepsi yang berbeda apabila melihat motif kudus. Pasalnya kebanyakan dari batik kudus ini berasal dari Pekalongan, jogjakarta, dan solo, yang riwayatnya dulu banyak pedagang cina yang membawa batik yang dibawa ke kota Kudus. Banyak dari warga pribumi diminta untuk membuatkan batik seperti yang dibawa oleh pedagang cina tersebut. Namun batik kudus tidak terbatas, ada beberapa motif yang berasal dari kudus yang mencerminkan kepribadian kota kudus.

7. Aceh
Sekilas bila dilihat, pada batik Aceh memiliki corak yang cenderung lebih besar dari pola batik lainnya. Motif yang sepertinya menggunakan teknik batik cap, dan ada pula batik tulis dari Aceh yang beraneka ragam. Motifnya cenderung hampir sama dari daerah ke daerah yang lainnya, mereka akan mengambil pola – pola yang menyerupau dengan binatang, bunga, daun – daunan bahkan budaya mereka masing – masing dapat diangkat menjadi tema untama batik yang akan mereka buat. Sedangkan hal lainnya yang melekat pada batik aceh adalah nilai falsafah yang benar – benar mencerminkan masyarakat Aceh itu sendiri.

1 Komentar

  1. motif-motif batiknya bagus-bagus, negara indonesia memang negara yang memiliki berbagai macam suku bangsa, dan memiliki ciri khas daerah masing-masing..

    BalasHapus
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak