Virus komputer. © Westfordcomputer.com |
Seperti yang dilansir oleh Cnet (27/2), virus yang dibuat oleh peneliti dari University of Liverpool ini disebut sebagai Chameleon dan bisa tersebar dengan menempel pada titik akses jaringan seperti WiFi. Dengan begitu, persebarannya pun bisa lewat udara, tak seperti virus kebanyakan.
"Koneksi WiDi merupakan target bagi hacker komputer karena keamanannya tidak terlindungi, sehingga sulit untuk mendeteksi virus," kata peneliti dengan nama Alan Marshall.
Peneliti ini kemudian mencobanya pada jaringan WiFi di kota Belfast dan London. Hasilnya, memang benar Chameleon bisa tersebar hanya dengan menempel ke satu titik WiFi ke titik WiFi lainnya dan tetap tidak bisa dideteksi oleh antivirus.
"Saat Chameleon menyerang titik akses, tidak akan terganggu kinerja dari titik tersebut, namun data dan laporan penting di sana akan tercuri," kata peneliti.
sumber : Merdeka
Bosan main poker sama ROBOT? Kapan menangnya?
BalasHapusMari bergabung bersama kami di IONQQ'NET , main poker tanpa Robot 100% player vs player,,,
Add bbm kami *58ab14f5*