Inilah Keanggunan Mode Fashion Muslimah Bagaikan Bidadari dari Eropa

Dibandingkan laki-laki, umumnya wanita yang lebih akrab dengan yang namanya fashion. Melalui fashion, wanita ingin kecantikan dalam dirinya bersinar lebih terang dibandingkan yang lain di mata kaum adam. Namun dalam hal fashion, kata siapa kecantikan hanya dapat ditempuh dengan cara mempertunjukkan bagian-bagian tubuh? Justru menutupinya dengan indah yang akan membuat seorang wanita terlihat cantik.

Tak dapat dipungkiri, tubuh memang memegang peranan penting dalam fashion tapi fashion bukan tentang tubuh itu sendiri. Fashion merupakan salah satu hal yang dapat menggambarkan perilaku seseorang. Bagaimana perilaku seseorang dapat dilihat melalui fashion yang digunakan. Dalam fashion Islami tentu saja nilai-nilai keislaman yang ditunjukkan. Dimana dalam Islam lebih ditekankan untuk menutupi tubuh.

Pada fashion show Jumat, 21 Februari 2014, pertunjukan diadakan oleh label busana Muslim Shafira di ajang Indonesia Fashion Week 2014. Pertunjukkan didatangi oleh para tamu yang juga marak berbusana muslim namun kini dengan nuansa malam yang lebih glamor sehubungan dengan waktu diadakannya acara itu, yakni sore menuju malam.

Label Shafira kini memiliki 24 showroom di 16 kota-kota besar di Indonesia dan memiliki beberapa konter di department store terkemuka. Dalam fashion show ini, cat walk tempat para model memeragakan busana menjadi lebih dekoratif. Ada cukup banyak kursi di dekat ujung catwalk yang berdekatan dengan layar.

Fashion dari label yang sudah berdiri selama 25 tahun sejak 1989 ini mengusung inspirasi dari Italia. Layar menampilkan suasana di dalam gedung opera. Diiringi dengan musik klasik, suasana Eropa pun menyelimuti fashion show ini.

Berikut gaun-gaun Shafira yang direview Liputan6.com, seperti ditulis Minggu (23/2/2014):

Koleksi dari Shafira berisi gaun-gaun maksi dengan siluet A. Potongan-potongan dari Shafira memang simple namun jika mempertimbangkan corak, warna, dan jenis bahannya, koleksi ini tidak dapat dikatakan sederhana.

Warna-warna yang digunakan dari Shafira beraneka ragam di mana ada satu atau dua warna dominan dalam sebuah karya, misalnya warna pink, oranye, biru muda. Pada karya tertentu, dua warna yang dominan itu dapat hadir sebagai gradasi.

Desain gaun yang menyerupai gaun putri-putri eropa dan taburan swarovski di gaun-gaun tersebut membuat koleksi ini seperti sebuah koleksi seorang putri Eropa zaman dahulu dengan tambahan elemen-elemen islami di dalamnya.

Jilbab dalam koleksi ini pun tampak terinspirasi dari tudung kepala yang digunakan oleh wanita-wanita Eropa di zaman dahulu.

Keberhasilan koleksi Shafira dalam memadukan nilai-nilai Islam dengan unsur budaya Eropa dalam karya-karya di fashion show ini memberi Shafira tempat tersendiri dalam ruang kreativitas fashion muslim di Indonesia.

dikutip dari sumber Liputan6